Senin, 02 Maret 2009

Cita-Cita: PENYANYI BINTANG Lalu Feat DEBUTAN

by Y.S. Aji Soedarsono
2 March 2009


Belakangan ini, ada cukup banyak PENYANYI yang sudah TOP dan sudah bikin banyak album melakukan FEATURING penyanyi DEBUTAN. Bahkan ada yang baru bikin satu album, sudah berani FEAT dengan penyanyi DEBUTAN. Dalam pekan lalu, ada penyanyi dangdut wanita yang melakukan FEATURING dengan DEBUTAN pria. Coraknya bukan lagi dangdut tapi lebih NGEPOP.

Gejala apakah ini?
Apakah para Debutan harus mengeluarkan biaya?
Apakah FEAT juga pasti berarti SINERGI?

Jika bicara tenang gejala, maka sebenarnya ini sudah wajar saja. Tapi kenapa baru sekarang (dua atau tiga tahun belakang ini) istilah FEAT begitu menyebar dan menular? Sebenarnya dari tahun delapan puluhan (1980-an) gejalanya sudah ada. Namun, waktu itu istilah FEAT belum ada (atau orang Indon belum dengar).

Dalam konteks DreamSMART, ini semua adalah bagian dari sebuah proses panjang menuju cita-cita. Ini adalah proses MENTORING. Karena namanya Mentoring, maka ada yang menjadi Mentor dan ada yang belajar kepadanya. Oleh sang DEBUTAN, mentor adalah seorang SENIOR yang dianggap cakap dan mampu untuk menunjukkan jalan yang paling "tepat dan cepat" untuk mencapai cita-citanya. Yang jelas, sang MENTOR akan memberikan informasi tentang yang PENTING dan MENDESAK untuk diketahui oleh JUNIOR. Jika beruntung, si Junior akan mendapatkan SENIOR yang dapat menjadi seorang sahabat, guru dan sekaligus IDOLA.

Mempunyai IDOLA adalah sangat penting untuk mempercepat pencapaian cita-cita. Apalagi jika sang IDOLA dapat ditemui oleh DEBUTAN pada saat-saat tertentu untuk dimintai nasehatnya.

Apakah DEBUTAN perlu mengeluarkan biaya untuk mendapatkan proses MENTORING dan kemudian diberi kesempatan berduet dengan sang IDOLA? Masalah biaya adalah masalah yang sensitif. Yang jelas, si Debutan akan sungguh sangat beruntung sekali jika tidak harus merogoh kantongnya. Tapi apakah benar begitu?

Yang jelas, dalam kehidupan ini, ada saja seorang SENIOR yang benar-benar ingin berbagi dengan JUNIORnya. Apakah dalam konteks resmi (dalam sebuah pelatihan) ataupun tidak resmi, dalam obrolan "ringan" namun "berbobot." Jika kita beruntung, kita dapat bertemu dengan MENTOR yang dengan sukarela berbagi. Mengapa begitu? Karena dia memang benar-benar ingin berbagi dengan ikhlas.

Apakah yang terjadi akhir-akhir ini dalam konteks BINTANG Feat DEBUTAN adalah sebuah SINERGI? Boleh jadi! Sinergi bukan sekadar CO-LABORASI. Jika CO-LABORASI hanya memakai rumus sederhana: 1+1 = 2, maka untuk SINERGI memakai rumus yang "SANGAT RUMIT."

Rumus RUMIT untuk sebuah SINERGI adalah 1+1>>2.

Jadi, kadang-kadang, kalau mereka cukup ikhlas, hasilnya adalah 4. Namun jika mereka berdua menjalani proses FEAT tersebut dengan SANGAT IKHLAS, maka hasilnya dapat saja mencapai 8 atau bahkan 100.
PERCAYA?

1 komentar:

thetop mengatakan...

bagus topiknya. keren, dan mmotivasi...oya, sekadar berbagi. aku pernah diinfoin temen. ada kolaborasi unik. band feat motivator. check aja di myspace.com/thebandangelo